BOLADARAT - Real Madrid kembali gagal menang setelah diimbangi Celta Vigo. Bek Madrid Marcelo menilai timnya sebenarnya sudah mengerahkan segalanya untuk meraih kemenangan.
Madrid hanya dapat satu poin dari lawatannya ke markas Celta. Bertanding di Estadio de Balaidos, Senin (8/1/2018) dini hari WIB, Madrid harus puas berbagi hasil akhir 2-2 dengan Celta.
Dalam pertandingan tersebut, Madrid sempat unggul 2-1 lewat dua gol Gareth Bale setelah sebelumnya kebobolan lebih dulu. Tim tamu kian berada di atas angin usai eksekusi penalti Iago Aspas digagalkan oleh Keylor Navas.
Tapi Madrid tak mampu mempertahankan keunggulannya itu hingga akhir laga. Di menit ke-82, Maxi Gomez menjebol gawang Madrid untuk memaksakan hasil akhir 2-2.
Akibatnya, Madrid semakin tercecer dalam perburuan gelar juara La Liga. Los Blancos tertahan di peringkat empat dengan 32 poin dari 17 pertandingan, tertinggal 16 angka dari Barcelona yang sudah memainkan 18 laga.
BACA JUGA : Madrid Di Tahan 2-2 Di kandang Celta Vigo
"Kami sedih, kami mencoba untuk memulai, berusaha untuk keluar dari posisi kami saat ini, yang tidak kami sukai sama sekali," Marcelo mengatakan seperti dikutip AS.
"Ini sulit karena semakin banyak kalah atau imbang, tekanan semakin bertambah. Kami harus menghadapi ini, berlari, dan bertarung. Kami sedih, tapi agar lebih baik kami harus memberikan yang terbaik."
Marcelo menyebut Madrid sudah melakukan segalanya untuk meraih kemenangan. Bek asal Brasil itu pun tak mengerti mengapa Madrid tak juga menang.
"Kami memulai pertandingan dengan berlari dan berjuang, tapi itulah sepakbola. Kami tidak bisa melakukan yang lebih lagi," Marcelo melanjutkan.
"Kami melakukan yang kami mampu, mencoba memainkan sepakbola yang bagus, mencetak gol, tapi itu tidak berhasil untuk kami. Kami harus menghadapinya. Tidak ada cara lain."
Madrid hanya dapat satu poin dari lawatannya ke markas Celta. Bertanding di Estadio de Balaidos, Senin (8/1/2018) dini hari WIB, Madrid harus puas berbagi hasil akhir 2-2 dengan Celta.
Dalam pertandingan tersebut, Madrid sempat unggul 2-1 lewat dua gol Gareth Bale setelah sebelumnya kebobolan lebih dulu. Tim tamu kian berada di atas angin usai eksekusi penalti Iago Aspas digagalkan oleh Keylor Navas.
Tapi Madrid tak mampu mempertahankan keunggulannya itu hingga akhir laga. Di menit ke-82, Maxi Gomez menjebol gawang Madrid untuk memaksakan hasil akhir 2-2.
Akibatnya, Madrid semakin tercecer dalam perburuan gelar juara La Liga. Los Blancos tertahan di peringkat empat dengan 32 poin dari 17 pertandingan, tertinggal 16 angka dari Barcelona yang sudah memainkan 18 laga.
BACA JUGA : Madrid Di Tahan 2-2 Di kandang Celta Vigo
"Kami sedih, kami mencoba untuk memulai, berusaha untuk keluar dari posisi kami saat ini, yang tidak kami sukai sama sekali," Marcelo mengatakan seperti dikutip AS.
"Ini sulit karena semakin banyak kalah atau imbang, tekanan semakin bertambah. Kami harus menghadapi ini, berlari, dan bertarung. Kami sedih, tapi agar lebih baik kami harus memberikan yang terbaik."
Marcelo menyebut Madrid sudah melakukan segalanya untuk meraih kemenangan. Bek asal Brasil itu pun tak mengerti mengapa Madrid tak juga menang.
"Kami memulai pertandingan dengan berlari dan berjuang, tapi itulah sepakbola. Kami tidak bisa melakukan yang lebih lagi," Marcelo melanjutkan.
"Kami melakukan yang kami mampu, mencoba memainkan sepakbola yang bagus, mencetak gol, tapi itu tidak berhasil untuk kami. Kami harus menghadapinya. Tidak ada cara lain."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.